Aktivitas Antibakteri Ekstrak Teripang Holothuria sp. Terhadap Bakteri Aeromonas hydrophila Secara In vitro
DOI:
https://doi.org/10.21776/ub.jels.2013.003.01.08Abstract
Banyak penyakit yang disebabkan oleh patogenitas bakteri, sebagai contoh adalah bakteri Aeromonas hydrophila. Salah satu alternatif yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah tersebut adalah dengan menggunakan Teripang (Holothuria sp.) yang memiliki kandungan bioaktif sebagai bahan antibakteri. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas antibakteri ekstrak Teripang terhadap A. hydrophila, mempelajari karakter dan struktur bakteri yang dihambat oleh ekstrak bioaktif Teripang dan mempelajari komponen bioaktif yang terkandung dalam teripang. Hasil uji cakram menunjukkan rerata zona hambat sebesar 13.188 mm sedangkan hasil uji MIC dan MBC menunjukkan bahwa pada dosis 0,50 mg.ml-1 mampu menghambat pertumbuhan bakteri (Bakteriostatik) dan dosis 0,55 mg.ml-1 telah dapat membunuh bakteri (Bakterisidal). Ekstrak kasar Teripang berpengaruh terhadap karakter dan struktur bakteri A. hydrophila yaitu dengan merusak dinding sel dan membran sel bakteri. Hasil analisis Spektofometri Infra Merah dari eksktrak Teripang dan analisis Spektrofotometri Ultra Violet dengan pelarut n-heksan serapan diduga mengandung senyawa Triterpenoid.
Kata kunci: Aktivitas Antibakteri, Teripang (Holothuria sp.), Aeromonas hydrophila
Downloads
Published
Issue
Section
License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).